Selasa, 16 April 2013

Harga Emas Anjlok ke Titik Terendah Dalam 2 Tahun

Harga emas belum berhenti jatuh. Hari ini harga logam berharga tersebut jatuh 6,3% ke level US$ 1.400 per ounce, atau yang terendah semenjak Maret 2011, karena investor terus melakukan aksi jual.

Para investor kecewa dengan emas yang terus turun. Selain emas, komoditi lain seperti minyak dan tembaga juga turun akibat melambatnya perekonomian China di kuartal I-2013, yang menimbulkan keraguan soal kesehatan ekonomi global.

Turunnya harga emas juga disebabkan karena aksi jual yang dilakukan oleh bank sentral Siprus untuk menyelamatkan negara tersebut dari krisis yang menghantam. Para investor emas khawatir, bank-bank sentral di Eropa lainnya bakal melakukan hal serupa, sehingga aksi jual emas terjadi dan menekan harga.

Harga spot emas di pasar komoditi London turun hingga US$ 1.384,69 atau 4,7%.

Sementara harga emas berjangka di pasar AS untuk pengiriman Juni turun lebih dari 5%, setelah harga emas di pasar Tokyo juga turun 8%, yang merupakan penurunan terendah sejak September 2011.

"Kita saat ini memasuki fase short selling dari pelaku hedge funds, dan kondisi ini bakal terus berlanjut ke depan," ujar Manajer Senior Saxo Bank Ole Hansen dikutip dari Reuters, Senin (15/4/2013).

Selain emas, harga logam-logam berharga lainnya juga mengalami aksi jual hebat. Harga perak jatuh ke level terendah sejak Oktober 2010, harga platinum juga jatuh ke level terendah sejak Agustus tahun lalu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
//** Like Button FB **//
//** Like Button FB **//