JAKARTA - Pemilik Honda Jazz yang mengaku sebagai anak Jenderal dan memaksa petugas untuk membuka palang di jalur busway koridor II Pulogadung-Harmoni tepatnya di Jalan Galur, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (30/7/2013) pagi, akhirnya terungkap.
Kepala Subdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Hindarsono, kepada Warta Kota, Selasa (30/7/2013) menjelaskan, diketahui bahwa Honda Jazz berwarna silver itu memiliki nomor polisi B 1011 UKF.
Dari penyelidikan dan data yang dimilikinya, kata Hindarsono, Honda Jazz warna silver dengan nomor polisi B 1011 UKF, diketahui atas nama pemilik yaitu Herman Gunawan yang beralamat di Jalan Sunter Hijau 1, Blok W2/17, Rt 1/10, Sunter, Jakarta Utara.
"Petugas kami masih menyelidikinya. Apakah pemilik mobil atas nama tersebut, yang saat kejadian mengendarainya atau bukan. Semuanya masih kami dalami," kata Hindarsono. Selanjutnya *
Error loading feed.
Tampilkan postingan dengan label koridor II. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label koridor II. Tampilkan semua postingan
Rabu, 31 Juli 2013
Ngaku Anak Jenderal Terobos Jalur Busway
Label:
anak,
B 1011 UKF,
busway,
Herman Gunawan,
Hindarsono,
Honda,
Jalur,
Jazz,
Jenderal,
koridor II,
Ngaku,
Pulogadung-Harmoni,
silver,
Sunter,
Terobos
Langganan:
Postingan (Atom)