Masyarakat di Sulawesi Selatan, terutama di Kota Makassar memang tidak doyan makan jengkol. Itulah sebabnya, krisis jengkol tidak berpengaruh kepada masyarakat kota Daeng ini. Dengan begitu, para pedagang di pasar-pasar tradisional jarang menjajakan jengkol.
"Pasarannya jengkol di Makassar pak susah, soalnya masyarakat sini tidak senang makan gituan. Jadi sepi penjualan. Makanya tidak ada pedagang mau jual jengkol, karena merugi barang dagangannya tak laku-laku," kata Nia, salah satu pedagang sayuran di pasar tradisional Terong, Makassar kepadaKompas.com, Rabu (5/6/2013).