Humas Universitas Negeri Yogyakarta, Anwar Effendi, mengatakan kampusnya memutuskan ada tiga jenis nilai biaya kuliah yang akan berlaku bagi mahasiswa baru tahun ini. "Tergantung jenis program studinya," kata dia pada Selasa, 12 Februari 2013.
Bagi mahasiswa baru di jurusan berkategori sosial dan bahasa, biaya kuliah per semester sebesar Rp 2,6 juta. Sementara bagi yang mengambil program di kategori MIPA, Olah Raga dan Seni nilai biayanya Rp 3 juta. Sedangkan bagi pengambil program vokasi atau teknik, nilai biayanya per semester Rp 3,5 juta.
Menurut Anwar, penentuan nilai itu didasarkan pada kebutuhan operasional setiap jurusan dan besaran subsidi pemerintah yang diterima oleh UNY pada tahun ini. Biaya itu juga akan menjadi satu-satunya uang pembayaran kuliah yang disetor mahasiswa baru. "Tak ada lagi biaya lain, seperti untuk praktek dan kebutuhan lainnya," kata dia.
Pembantu Rektor II UNY, Mohammad Alip memastikan nilai UKT itu akan berlaku bagi mahasiswa angkatan 2013 selama masa studinya. Jika ada perubahan besaran nilai biaya operasional jurusan, kata dia, kenaikan biaya hanya akan berlaku bagi mahasiswa baru tahun selanjutnya. "Jadi pasti tak ada kenaikan biaya bagi mahasiswa lama," ujar dia.
Kata Alip, kampusnya tahun ini akan menerima sekitar 6000-an mahasiswa baru. Dengan jumlah mahasiswa sebesar itu, sebagian biaya operasional kampusnya pada tahun ini ditutupi oleh subsidi pemerintah seperti dari Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN). "Tahun ini UNY terima BOPTN sebesar Rp32 milyar," kata dia.
Sementara itu, UGM hingga kini masih sedang merumuskan besaran UKT. Humas kampus itu, Wijayanti mengatakan hingga kini besaran nilainya belum ditetapkan. "Prinsipnya, besaran UKT nanti di UGM diusahakan tetap menjamin adanya pendidikan berkualitas, tapi tetap memberi kemudahan bagi mereka yang kurang mampu," ujar dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar