Minggu, 15 September 2013

Kecepatan Tinggi Memakan Korban


Di Inggris, ketika saya berkendara di jalan tol, mata saya selalu awas pada dua hal, speedometer dan speed camera. Saya tidak mau membayar 30 pound sterling (Rp546 ribu) dan diberi tanda di SIM saya hanya karena saya teledor tidak mematuhi batas kecepatan.

Speed Camera selalu dipasang di tempat yang kita tidak pernah duga, meskipun ada beberapa tempat yang memasang peringatan “Speed Camera Ahead” agar kita berhati-hati dan memelankan kendaraan.

Mengingat kejadian tersebut, saya pun berpikir mengapa kita tidak pernah melakukannya di Indonesia? Speed camera bukanlah barang baru lagi di dunia transportasi.

Banyak sekali negara yang sudah memasang speed camera untuk alat penegakan hukum terhadap pelanggaran kecepatan. Jasa Marga, sebagai salah satu operator jalan tol terbesar di Indonesia, kelihatannya belum tertarik untuk menginvestasikan uangnya di area ini, padahal harga saham perusahaan ini meningkat terus 5 tahun terakhir. Selengkapnya *

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
//** Like Button FB **//
//** Like Button FB **//