Penemuan di situs penggalian kota Pompeii mengungkapkan persepsi bagaimana cara makan kelas menengah dan bawah bangsa Romawi berupa sup dan bubur, kemudian adanya perdagangan besar buah-buhan, daging, dan rempah-rempah impor yang diperoleh dari Indonesia. Temuan ini terungkap setelah penggalian satu dekade di dua blok kota yang terkubur di bawah gunung berapi, diperkirakan terkubur sejak tahun 79 Masehi dan identik seperti susunan bangunan di abad ke-6.
Hasil temuan ini akan dipublikasikan secara resmi oleh tim arkeolog University of Cincinnati pada tanggal 4 Januari 2014 dalam pertemuan gabungan yang diadakan setiap tahun oleh Archaeological Institute of America ( AIA ) dan Amerika Philological Association ( APA ) di Chicago. Penelitian didukung oleh UC Department of Classics Louise Taft Semple Fund, National Endowment for The Humanities, National Geographic Society, Loeb Classical Library Foundation, dan didanai oleh beberapa perusahaan swasta. Selanjutnya *
Tampilkan postingan dengan label ROmawi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label ROmawi. Tampilkan semua postingan
Senin, 06 Januari 2014
Senin, 06 Agustus 2012
Masjid Paling Fenomenal di Indonesia
Kata fenomenal tampaknya cocok untuk menggambarkan masjid milik Pesantren Salafiyah di Jawa Timur. Mulai dari arsitekturnya yang luar biasa, hingga namanya yang cukup panjang, akan menuai decak kagum jamaah yang datang.
Masjid adalah rumah ibadah utama umat Muslim. Tak heran banyak yang bermimpi membangun rumah Tuhan ini dengan gaya terbaik. Mulai dari bahan hingga arsitektur, dipilih yang terbaik.
Masjid Pondok Pesantren Salafiyah, Bihaaru Bahri 'Asali Fadlaailir Rahmah di Malang, Jawa Timur adalah salah satu di antara masjid dengan gaya arsitektur terbaik di Indonesia. Keunikan arsitektur masjid dan pesantren ini membuat siapa saja terkagum-kagum.
Semua yang telah datang pun sepakat, bahwa cukup sulit untuk menentukan gaya yang dipakai karena sangat unik. Ada yang bergaya China, India, Romawi, hingga Timur Tengah.
Keunikan ini sudah terlihat sejak Anda tiba di depan gerbang masuk pesantren yang berada di Jl Anggur No 7, Desa Sananrejo, Turen, Malang, Jawa Timur. Sebuah gerbang raksasa bergaya Romawi berdiri dengan gagahnya, menyambut setiap orang yang datang, seperti yang ditulis Buku 100 Masjid Terindah Indonesia dan dikutip detikcom, Senin (30/7/2012).
Selanjutnya, pengunjung akan memasuki sebuah serambi yang mirip seperti berada di dalam gua. Seluruh dinding di ruangan ini dibuat mirip seperti dinding gua, lengkap dengan stalaktit.
Masuk ke dalam masjid, jamaah akan mendapati ruang salat yang tak kalah menarik interiornya. Hampir seluruh bagian masjid penuh dengan ukiran dan kaligrafi cantik.
Sebuah mimbar untuk khotib saat berkhutbah juga disiapkan dengan desain yang mewah. Kursi imam dibuat layaknya kursi seorang raja. Mengagumkan!
Tidak hanya masjid, arsitektur luar biasa ini diterapkan di seluruh bangunan pesantren yang terdiri dari 10 lantai. Uniknya, hampir setiap ruangan yang ada di Pesantren Salafiyah, Bihaaru Bahri 'Asali Fadlaailir Rahmah tidak sama. Jadi, pengunjung yang datang akan menemukan suasana yang berbeda di setiap ruangannya.
Untuk masuk ke dalam ruangan pesantren, pengunjung bisa melalui lorong-lorong yang tentunya dibuat dengan gaya arsitektur yang berbeda-beda. Ada yang lorong dibuat seperti gua lengkap dengan stalaktit, ada pula yang dibuat dengan detil bergaya klasik.
Tak heran wajah setiap pengunjung yang datang akan dipenuhi dengan ekspresi penuh decak kagum. Semua akan terpesona dengan karya unik nan indah milik Pondok Pesantren Salafiyah, Bihaaru Bahri 'Asali Fadlaailir Rahmah.
Yang mengagumkan, ternyata pesantren dan masjid ini dibuat tanpa bantuan seorang arsitek. Semua dibuat berdasarkan hasil salat istikharah sang pemilik pesantren, KH Ahmad Bahru Mafdlaluddin Shaleh Al Mahbub Rahmat Alam.
Saat ini, Pondok Pesantren Salafiyah, Bihaaru Bahri 'Asali Fadlaailir Rahmah dibuka untuk umum. Semua orang bisa masuk untuk melihat keindahan arsitektur pesantren. Jangan sampai terlewatkan, ya!
Masjid adalah rumah ibadah utama umat Muslim. Tak heran banyak yang bermimpi membangun rumah Tuhan ini dengan gaya terbaik. Mulai dari bahan hingga arsitektur, dipilih yang terbaik.
Masjid Pondok Pesantren Salafiyah, Bihaaru Bahri 'Asali Fadlaailir Rahmah di Malang, Jawa Timur adalah salah satu di antara masjid dengan gaya arsitektur terbaik di Indonesia. Keunikan arsitektur masjid dan pesantren ini membuat siapa saja terkagum-kagum.
Semua yang telah datang pun sepakat, bahwa cukup sulit untuk menentukan gaya yang dipakai karena sangat unik. Ada yang bergaya China, India, Romawi, hingga Timur Tengah.
Keunikan ini sudah terlihat sejak Anda tiba di depan gerbang masuk pesantren yang berada di Jl Anggur No 7, Desa Sananrejo, Turen, Malang, Jawa Timur. Sebuah gerbang raksasa bergaya Romawi berdiri dengan gagahnya, menyambut setiap orang yang datang, seperti yang ditulis Buku 100 Masjid Terindah Indonesia dan dikutip detikcom, Senin (30/7/2012).
Selanjutnya, pengunjung akan memasuki sebuah serambi yang mirip seperti berada di dalam gua. Seluruh dinding di ruangan ini dibuat mirip seperti dinding gua, lengkap dengan stalaktit.
Masuk ke dalam masjid, jamaah akan mendapati ruang salat yang tak kalah menarik interiornya. Hampir seluruh bagian masjid penuh dengan ukiran dan kaligrafi cantik.
Sebuah mimbar untuk khotib saat berkhutbah juga disiapkan dengan desain yang mewah. Kursi imam dibuat layaknya kursi seorang raja. Mengagumkan!
Tidak hanya masjid, arsitektur luar biasa ini diterapkan di seluruh bangunan pesantren yang terdiri dari 10 lantai. Uniknya, hampir setiap ruangan yang ada di Pesantren Salafiyah, Bihaaru Bahri 'Asali Fadlaailir Rahmah tidak sama. Jadi, pengunjung yang datang akan menemukan suasana yang berbeda di setiap ruangannya.
Untuk masuk ke dalam ruangan pesantren, pengunjung bisa melalui lorong-lorong yang tentunya dibuat dengan gaya arsitektur yang berbeda-beda. Ada yang lorong dibuat seperti gua lengkap dengan stalaktit, ada pula yang dibuat dengan detil bergaya klasik.
Tak heran wajah setiap pengunjung yang datang akan dipenuhi dengan ekspresi penuh decak kagum. Semua akan terpesona dengan karya unik nan indah milik Pondok Pesantren Salafiyah, Bihaaru Bahri 'Asali Fadlaailir Rahmah.
Yang mengagumkan, ternyata pesantren dan masjid ini dibuat tanpa bantuan seorang arsitek. Semua dibuat berdasarkan hasil salat istikharah sang pemilik pesantren, KH Ahmad Bahru Mafdlaluddin Shaleh Al Mahbub Rahmat Alam.
Saat ini, Pondok Pesantren Salafiyah, Bihaaru Bahri 'Asali Fadlaailir Rahmah dibuka untuk umum. Semua orang bisa masuk untuk melihat keindahan arsitektur pesantren. Jangan sampai terlewatkan, ya!
Label:
arsitektur,
Bihaaru Bahri 'Asali Fadlaailir Rahmah,
China,
fenomenal,
India,
Indonesia,
Jawa Timur,
kagum,
Malang,
Masjid,
muslim,
nama,
panjang,
Pesantren,
ROmawi,
Salafiyah,
terbaik,
Timur Tengah
Langganan:
Postingan (Atom)