Bandung - Banyak saksi berbicara terkait kasus pembunuhan terhadap perempuan cantik Sisca Yofie (34). Namun hanya satu yang pertama kali menyaksikan adegan di sekitar rumah kos Sisca di Jalan Setra Indah Utara Kota Bandung. Ini penuturan saksi bernama Yadi (17) saat kejadian.
Senin (5/8/2013) lalu, sekitar pukul 17.30 WIB, Yadi berangkat dari Pos Satpam di Jalan Sindang Sirna Elok menuju rumah neneknya di Sarijadi. Saat itu Yadi hendak mengambil nasi untuk berbuka puasa.
"Abis ngambil nasi, saya mau ke Babakan Jeruk ngambil sepatu, lewat ke situ (lokasi kosan Sisca)," ujar Yadi saat ditemui di Pos Satpam, Jalan Sindang Sirna, Jumat (23/8/2013).
Sampai di depan Gang Tukeur, sekitar 40 meter dari kosan Sisca, tiba-tiba lampu motor Yadi mendadak mati. Selanjutnya *
Jumat, 23 Agustus 2013
Ganjar Satrio Boyong Emas Perdana RI di World Skills Competition 2013
Jakarta - Ganjar Satrio (19) senang bukan kepalang. Ia tak menyangka bisa meraih medali emas pertama untuk Indonesia di ajang World Skills Competition (WSC) 2013 di Leipzig, Jerman. Bekal Ganjar adalah keahlian dan kreativitasnya di bidang desain grafis.
Untuk diketahui, WSC adalah lomba adu keahlian bagi siswa SMK se-Dunia. Ada 40 kategori perlombaan di WSC 2013, dan Indonesia mengirimkan 32 partisipan siswa SMK untuk mengikuti 30 kategori perlombaan. Ganjar mengikuti kategori teknologi desain grafis.
Emas yang diraih Ganjar adalah emas perdana bagi Indonesia yang sudah 9 tahun berpartisipasi di ajang internasional itu. Ganjar mendapat tantangan membuat majalah korporat dan desain iklan di media cetak. Selanjutnya *
Untuk diketahui, WSC adalah lomba adu keahlian bagi siswa SMK se-Dunia. Ada 40 kategori perlombaan di WSC 2013, dan Indonesia mengirimkan 32 partisipan siswa SMK untuk mengikuti 30 kategori perlombaan. Ganjar mengikuti kategori teknologi desain grafis.
Emas yang diraih Ganjar adalah emas perdana bagi Indonesia yang sudah 9 tahun berpartisipasi di ajang internasional itu. Ganjar mendapat tantangan membuat majalah korporat dan desain iklan di media cetak. Selanjutnya *
Puan: Kalau Ibu Mega Memutuskan, Pak Jokowi Majunya Lewat PDIP
Semarang, - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) adalah kader PDIP yang loyal. Tentu jika nyapres, Jokowi pun lewat PDIP.
"Jokowi kader PDIP, kalau ibu ketua umum memutuskan, ya pak Jokowi majunya lewat PDIP," kata Ketua DPP PDIP bidang Politik, Puan Maharani, dalam halal bihalal usai pelantikan Ganjar-Heru sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng di kantor DPD PDIP Jateng, Panti Marhen, Semarang, Jumat (23/8/2013).
Meski demikian Puan mengakui belum bisa dipastikan apakah Jokowi benar akan maju Pilpres 2014 atau tidak. Semua tergantung dari perintah ketua umum.
"Kembali lagi, tunggu siapa yang ditunjuk oleh Ibu Megawati untuk maju Pilpres. Sekarang kami maju konsolidasi agar Pileg menang," tandasnya.
Puan menambahkan, dengan kemenangan Ganjar-Heru dalam Pilgub Jateng, setidaknya sudah mewakili suara PDIP secara nasional.
"Jawa Tengah mempunyai suara yang cukup signifikan untuk PDIP," tegas Puan. Sumber *
"Jokowi kader PDIP, kalau ibu ketua umum memutuskan, ya pak Jokowi majunya lewat PDIP," kata Ketua DPP PDIP bidang Politik, Puan Maharani, dalam halal bihalal usai pelantikan Ganjar-Heru sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng di kantor DPD PDIP Jateng, Panti Marhen, Semarang, Jumat (23/8/2013).
Meski demikian Puan mengakui belum bisa dipastikan apakah Jokowi benar akan maju Pilpres 2014 atau tidak. Semua tergantung dari perintah ketua umum.
"Kembali lagi, tunggu siapa yang ditunjuk oleh Ibu Megawati untuk maju Pilpres. Sekarang kami maju konsolidasi agar Pileg menang," tandasnya.
Puan menambahkan, dengan kemenangan Ganjar-Heru dalam Pilgub Jateng, setidaknya sudah mewakili suara PDIP secara nasional.
"Jawa Tengah mempunyai suara yang cukup signifikan untuk PDIP," tegas Puan. Sumber *
Ini Nama 15 Anggota DPR yang Disebut BPK di Audit Hambalang
Jakarta - Audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait proyek Hambalang rampung. Hasil audit sudah diserahkan ke DPR dan KPK. Yang menjadi catatan, adanya 'bantuan' dari DPR dalam memuluskan anggaran proyek Hambalang.
"Ada penyalahgunaan wewenang sejak pengusulan, penganggaran, sampai rekayasa pemenang tender," jelas anggota BPK Ali Masykur Musa dalam keterangannya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (23/8/2013).
Dalam audit BPK disebut 15 nama inisial. Dalam dokumen audit itu disebutkan bahwa selama dua tahun, 2010 dan 2011 anggaran ratusan miliar milik negera mengucur tanpa adanya pengawasan.
Dalam audit itu disebutkan melanggar ketentuan yang diatur dalam UU No 27/2009 rentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD pasal 96.
Siapa nama-nama anggota DPR yang memberi persetujuan itu? Hasil penelusuran, inisial yang disebutkan BPK itu yakni: Selanjutnya *
"Ada penyalahgunaan wewenang sejak pengusulan, penganggaran, sampai rekayasa pemenang tender," jelas anggota BPK Ali Masykur Musa dalam keterangannya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (23/8/2013).
Dalam audit BPK disebut 15 nama inisial. Dalam dokumen audit itu disebutkan bahwa selama dua tahun, 2010 dan 2011 anggaran ratusan miliar milik negera mengucur tanpa adanya pengawasan.
Dalam audit itu disebutkan melanggar ketentuan yang diatur dalam UU No 27/2009 rentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD pasal 96.
Siapa nama-nama anggota DPR yang memberi persetujuan itu? Hasil penelusuran, inisial yang disebutkan BPK itu yakni: Selanjutnya *
Dahlan: PT Dirgantara Indonesia Catatkan Sejarah Baru
Purwokerto - Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan PT Dirgantara Indonesia (DI) saat ini mencatatkan sejarah baru sebagai perusahaan yang paling sibuk.
"Sekarang ini PT DI sangat sibuk dan paling sibuk dalam sejarahnya," kata Dahlan saat memberikan kuliah umum bertema Agen Perubahan, di Gedung Roedhiro Fakultas Ekonomi Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Jumat.
Kondisi tersebut, kata dia, berbeda dengan PT DI di zaman Orde Baru.
Bahkan, PT DI sempat mengalami masa sulit ketika terjadi krisis moneter di tahun 1998.
Akan tetapi dalam kurun tiga tahun terakhir, lanjut dia, PT DI mampu membuat 65 helikopter dan ke depan akan membuat pesawat jenis C-295 yang saat ini masih dirakit di Spanyol oleh orang-orang Indonesia. Selanjutnya *
"Sekarang ini PT DI sangat sibuk dan paling sibuk dalam sejarahnya," kata Dahlan saat memberikan kuliah umum bertema Agen Perubahan, di Gedung Roedhiro Fakultas Ekonomi Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Jumat.
Kondisi tersebut, kata dia, berbeda dengan PT DI di zaman Orde Baru.
Bahkan, PT DI sempat mengalami masa sulit ketika terjadi krisis moneter di tahun 1998.
Akan tetapi dalam kurun tiga tahun terakhir, lanjut dia, PT DI mampu membuat 65 helikopter dan ke depan akan membuat pesawat jenis C-295 yang saat ini masih dirakit di Spanyol oleh orang-orang Indonesia. Selanjutnya *
Label:
BUMN,
C-295,
Catatkan,
Dahlan Iskan,
krisis moneter,
menteri,
Orde Baru,
paling sibuk,
perusahaan,
PT Dirgantara Indonesia,
Purwokerto,
Sejarah Baru,
Spanyol,
tiga tahun terakhir,
Unsoed
Kamis, 22 Agustus 2013
Langganan:
Postingan (Atom)