Senin, 26 Mei 2014
Senin, 28 April 2014
Kamis, 10 April 2014
Hasil Lengkap Hitung Cepat 6 Lembaga Survei
Hasil quick count atau hitung cepat lembaga survei, Rabu (9/4/2014), menempatkan PDIP sebagai partai pemenang Pemilu 2014.
Berikut ini hasil lengkap hasil quick count yang dilakukan beberapa lembaga survei Rabu.
Indikator Politik Indonesia
Data hingga pukul 19.00 WIB
Cyrus Network-CSIS
Data hingga pukul 19.55 WIB
Lembaga Survei Nasional (LSN)
Data hingga pukul 18.18 WIB
Lingkaran Survei Indonesia (LSI)
Data hingga pukul 20.00 WIB
Jaringan Survei Indonesia
Data hingga pukul 17.30 WIB
Survei RRI
Data hingga pukul 20.24 WIB
Berikut ini hasil lengkap hasil quick count yang dilakukan beberapa lembaga survei Rabu.
Indikator Politik Indonesia
Data hingga pukul 19.00 WIB
No | Partai | Hasil Quick Count |
1 | PDIP | 19,4% |
2 | Partai Golkar | 14,43% |
3 | Gerindra | 12,3% |
4 | Demokrat | 9,74% |
5 | PKB | 8,98% |
6 | PAN | 7,34% |
7 | Partai Nasdem | 6,88% |
8 | PKS | 6,91% |
10 | PPP | 6,34% |
11 | Hanura | 5,47% |
12 | PBB | 1,54% |
13 | PKPI | 0,94% |
Cyrus Network-CSIS
Data hingga pukul 19.55 WIB
No | Partai | Hasil Quick Count |
1 | PDIP | 19,1% |
2 | Partai Golkar | 14,44% |
3 | Gerindra | 11,8% |
4 | Demokrat | 9,6% |
5 | PKB | 9,3% |
6 | PAN | 7,4% |
7 | PKS | 6,98% |
8 | Partai Nasdem | 6,8% |
10 | PPP | 6,6% |
11 | Hanura | 5,4% |
12 | PBB | 1,6% |
13 | PKPI | 1,1% |
Lembaga Survei Nasional (LSN)
Data hingga pukul 18.18 WIB
No | Partai | Hasil Quick Count |
1 | PDIP | 20,77% |
2 | Partai Golkar | 13,58% |
3 | Gerindra | 12,35% |
4 | Demokrat | 10,65% |
5 | PKB | 7,93% |
6 | PAN | 7,53% |
7 | PKS | 7,32% |
8 | PPP | 6,89% |
10 | Partai Nasdem | 5,39% |
11 | Hanura | 5,1% |
12 | PBB | 1,45% |
13 | PKPI | 1,04% |
Lingkaran Survei Indonesia (LSI)
Data hingga pukul 20.00 WIB
No | Partai | Hasil Quick Count |
1 | PDIP | 19,74% |
2 | Partai Golkar | 14,59% |
3 | Gerindra | 11,78% |
4 | Demokrat | 9,12% |
5 | PKB | 9,93% |
6 | PAN | 7,05% |
7 | PPP | 7,32% |
8 | PKS | 6,59% |
10 | Partai Nasdem | 6,29% |
11 | Hanura | 5,28% |
12 | PBB | 1,38% |
13 | PKPI | 0,98% |
Jaringan Survei Indonesia
Data hingga pukul 17.30 WIB
No | Partai | Hasil Quick Count |
1 | PDIP | 18,84% |
2 | Partai Golkar | 15,69% |
3 | Gerindra | 11,56% |
4 | PKB | 9,98% |
5 | Demokrat | 9,41% |
6 | PAN | 7,78% |
7 | Nasdem | 6,40% |
8 | PPP | 6,37% |
10 | PKS | 6,34% |
11 | Hanura | 5,13% |
12 | PBB | 1,48% |
13 | PKPI | 1,02% |
Survei RRI
Data hingga pukul 20.24 WIB
No | Partai | Hasil Quick Count |
1 | PDIP | 18,58% |
2 | Partai Golkar | 14,64% |
3 | Gerindra | 11,46% |
4 | Demokrat | 10,26% |
5 | PKB | 9,59% |
6 | PAN | 7,44% |
7 | Nasdem | 6,77% |
8 | PKS | 6,74% |
10 | PPP | 6,52% |
11 | Hanura | 5,48% |
12 | PBB | 1,65% |
13 | PKPI | 0,94% |
Label:
2014,
6,
CSIS,
Cyrus Network Indonesia,
Demokrat,
Gerindra,
Golkar,
hasil,
Hitung Cepat,
Indikator Politik Indonesia,
JSI,
Lembaga Survei,
Lengkap,
LSI,
LSN,
PDI-P,
pemilu,
Pileg,
PKB,
Survei RRI
Senin, 24 Maret 2014
Jokowi Masuk 50 Pemimpin Terhebat Versi Fortune
Amerika Serikat - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo masuk ke dalam daftar 50 pemimpin hebat dunia versi majalah Fortune edisi 7 April 2014. Pria yang akrab disapa Jokowi itu menempati urutan ke-37.
Jokowi masuk ke dalam daftar tersebut karena kiprahnya dalam memimpin Solo, Jawa Tengah, sebagai wali kota dan DKI Jakarta sebagai gubernur. Di kedua kota itu, Jokowi dinilai telah banyak melakukan perubahan, dari dalam persoalan tata ruang kota hingga korupsi.
"Jokowi, begitu dia dikenal, membersihkan kota dan membersihkan korupsi. Ini menggetarkan masyarakat Indonesia yang lelah dengan status quo," demikian tulis majalah itu. Sumber *
Jokowi masuk ke dalam daftar tersebut karena kiprahnya dalam memimpin Solo, Jawa Tengah, sebagai wali kota dan DKI Jakarta sebagai gubernur. Di kedua kota itu, Jokowi dinilai telah banyak melakukan perubahan, dari dalam persoalan tata ruang kota hingga korupsi.
"Jokowi, begitu dia dikenal, membersihkan kota dan membersihkan korupsi. Ini menggetarkan masyarakat Indonesia yang lelah dengan status quo," demikian tulis majalah itu. Sumber *
Label:
37,
50,
7 April 2014,
DKI Jakarta,
Fortune,
Gubernur,
Jawa Tengah,
Joko Widodo,
Jokowi,
korupsi,
Masuk,
menggetarkan masyarakat,
pemimpin,
perubahan,
Solo,
status quo,
tata ruang kota,
Terhebat,
versi,
Wali Kota
Sabtu, 15 Maret 2014
Jumat, 14 Maret 2014
Jokowi: Saya Siap Jadi Capres dari PDI-P
JAKARTA — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyatakan siap menjadi calon presiden dari PDI Perjuangan. Dia mengaku sudah menerima mandat dari Megawati Soekarnoputri.
"Saya telah mendapatkan mandat dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk menjadi capres dari PDI Perjuangan," kata Jokowi saat melakukan blusukan di Rumah Pitung di Marunda, Jakarta Utara, Jumat (14/3/2014).
"Dengan mengucap bismillah, saya siap melaksanakan," kata Jokowi lagi, sekitar pukul 14.49 WIB.
Kemudian, Jokowi mencium bendera Merah Putih yang ada di belakangnya.
Para wartawan dan warga yang ada di sekitar tersebut langsung bertepuk tangan. "Alhamdulillah," kata mereka. Sumber *
"Saya telah mendapatkan mandat dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk menjadi capres dari PDI Perjuangan," kata Jokowi saat melakukan blusukan di Rumah Pitung di Marunda, Jakarta Utara, Jumat (14/3/2014).
"Dengan mengucap bismillah, saya siap melaksanakan," kata Jokowi lagi, sekitar pukul 14.49 WIB.
Kemudian, Jokowi mencium bendera Merah Putih yang ada di belakangnya.
Para wartawan dan warga yang ada di sekitar tersebut langsung bertepuk tangan. "Alhamdulillah," kata mereka. Sumber *
Label:
bendera,
bertepuk tangan,
bismillah,
capres,
Jadi,
Jokowi,
mandat,
Marunda,
Megawati Soekarnoputri,
mencium,
Merah Putih,
PDI-P,
Rumah Pitung,
Siap,
wartawan
Kamis, 20 Februari 2014
PKS Dinilai Ingin Balas Dendam
Jakarta - Peneliti Pusat Kajian Anti Korupsi Universitas Gajah Mada, Hifdzil Alim menyatakan banyaknya usulan perubahan yang diajukan partai-partai dalam daftar Inventaris masalah RUU KUHP dan KUHAP tak wajar. “Ada unsur balas dendam partai,” kata Hifdzil saat dihubungi, Rabu, 19 februari 2014.
Menurut Hifdzil dari seribuan lebih perubahan yang diajukan dalam DIM, Partai Keadilan Sejahtera merupakan yang paling banyak mengajukan. Dia menduga hal ini lantaran partai ingin melindungi sejumlah kadernya. “Ini adalah operasi terselubung melawan pemberantasan korupsi melalui konstitusi.”
Bila dillihat sejumlah perubahan yang diajukan PKS, Hifzil menilai ada upaya partai dakwah itu melindungi citra dan kepentingan kadernya. Sebelumnya PKS pernah punya pengalaman buruk dengan ditangkapnya presiden partai akibat terlibat korupsi. Saat itu, PKS menilai KPK berlaku sewenang-wenang dan telah merugikan partai. Selanjutnya *
Menurut Hifdzil dari seribuan lebih perubahan yang diajukan dalam DIM, Partai Keadilan Sejahtera merupakan yang paling banyak mengajukan. Dia menduga hal ini lantaran partai ingin melindungi sejumlah kadernya. “Ini adalah operasi terselubung melawan pemberantasan korupsi melalui konstitusi.”
Bila dillihat sejumlah perubahan yang diajukan PKS, Hifzil menilai ada upaya partai dakwah itu melindungi citra dan kepentingan kadernya. Sebelumnya PKS pernah punya pengalaman buruk dengan ditangkapnya presiden partai akibat terlibat korupsi. Saat itu, PKS menilai KPK berlaku sewenang-wenang dan telah merugikan partai. Selanjutnya *
Langganan:
Postingan (Atom)